Pengajuan Judul Skripsi

Program Studi Pendidikan Agama Islam

Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Madani Bantul - DI Yogyakarta

Peran Guru dalam Mengajarkan Nilai-Nilai Sirah Nabawiyah di Kelas 9 Salafiyah Wustho Islamic Centre Bin Baz 4 Wangon

Peneliti: haris ibnurojab
NIM: 211371048
Tema: Materi Sejarah Islam di Madrasah/Pesantren

Variabel/Fokus Penelitian:

Rumusan Masalah:

Tujuan Penelitian:

Mendalami satu atau beberapa fenomona kehidupan

Metode Penelitian:

metode kualitatif

Komentar:

Kualitatif mnerupakan sebuah pendekatan, sedangkan metode dari pendekatan kualitatif ada banyak seperti, studi kasus, deskriptif kualitatif, etnografi, dst

Latar Belakang:

Pendidikan merupakan sarana penting dalam membentuk karakter dan kepribadian peserta didik. Salah satu aspek utama dalam pendidikan Islam adalah pengajaran nilai-nilai akhlak yang tercermin dalam kehidupan Nabi Muhammad SAW, yang dikenal sebagai Sirah Nabawiyah. Sirah Nabawiyah tidak hanya memuat sejarah kehidupan Rasulullah, tetapi juga mengandung nilai-nilai luhur yang relevan dengan pembentukan akhlak mulia, seperti kejujuran, kesabaran, keberanian, dan toleransi.

Dalam konteks pendidikan Islam, guru memiliki peran yang sangat penting sebagai fasilitator dan teladan dalam menyampaikan nilai-nilai Sirah Nabawiyah. Guru tidak hanya bertugas menyampaikan materi pembelajaran secara tekstual, tetapi juga diharapkan mampu menginternalisasi dan mengimplementasikan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, peran guru dalam mengajarkan Sirah Nabawiyah sangat strategis untuk membentuk karakter siswa, khususnya di jenjang pendidikan menengah pertama.

Salafiyah Wustho Islamic Centre Bin Baz 4 Wangon merupakan lembaga pendidikan yang berkomitmen untuk menanamkan nilai-nilai Islam kepada siswa-siswanya. Di kelas 9, siswa berada dalam fase perkembangan penting, di mana nilai-nilai moral dan spiritual yang mereka terima akan membentuk kepribadian mereka di masa depan. Oleh karena itu, pengajaran Sirah Nabawiyah di kelas ini memegang peran vital dalam upaya membekali siswa dengan akhlak yang sesuai dengan ajaran Islam.

Namun, dalam prakteknya, peran guru dalam mengajarkan Sirah Nabawiyah seringkali menghadapi tantangan. Beberapa di antaranya adalah keterbatasan waktu, kurangnya pemahaman mendalam tentang sirah di kalangan siswa, serta metode pengajaran yang belum optimal dalam menanamkan nilai-nilai tersebut. Oleh karena itu, penting untuk meneliti lebih lanjut bagaimana guru di Salafiyah Wustho Islamic Centre Bin Baz 4 Wangon, khususnya di kelas 9, mengajarkan dan menerapkan nilai-nilai Sirah Nabawiyah dalam pembelajaran sehari-hari.

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran tentang strategi pengajaran yang digunakan oleh guru dalam mengajarkan Sirah Nabawiyah, serta dampaknya terhadap pembentukan karakter siswa. Dengan demikian, hasil penelitian ini dapat menjadi acuan bagi peningkatan kualitas pendidikan Islam, khususnya dalam pengajaran Sirah Nabawiyah di lembaga pendidikan Islam.

 “There is no end to education. It is not that you read a book, pass an examination, and finish with education. The whole of life, from the moment you are born to the moment you die, is a process of learning.”

Alamat Kami:

Jl. Karang Gayam, Sitimulyo, Kec. Piyungan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55792

©2019. Prodi PAI STIT Madani. All Rights Reserved.